Review Jurnal
“The Impact of the Internet on Health
Consultation Market Concentration: An Econometric Analysis of Secondary Data”
by Ling Ma, PhD
Latar Belakang: Belum tahu
apakah pasar akan lebih atau kurangnya berkonsentrasi ketika layanan kesehatan
yang dilakukan secara online (dikenal sebagai E-konsultasi) dan masih belum
tahu bagaimana mengurangi konsentrasi pasar E-konsultasi. Banyak pasar
tradisional telah didominasi oleh beberapa produk terlaris, dan ini juga
berlaku untuk industri perawatan kesehatan.
Tujuan: Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi pasar E-konsultasi dan
bagaimana mengurangi konsentrasi melalui mekanisme informasi terbuka (reputasi
online dan representasi diri).
Metode: Dengan 2.439
dokter yang dilibatkan kedalam analisis ini. Analisis data sekunder dilakukan
dengan menggunakan data transaksi yang diperoleh dari Website E-konsultasi
(haodf.com) untuk tiga penyakit (pneumonia infantile, diabetes, dan kanker
pankreas) dari tahun 2008 sampai 2015.
Hasil: Pasar
E-konsultasi sebagian besar mengikuti 20/80 prinsip, yaitu bahwa sekitar 80%
dari pesanan terpenuhi oleh hampir 20% dari dokter. Ini jauh lebih tinggi dari
pasar perawatan kesehatan offline. Pasar yang dilayani oleh dokter dengan
reputasi online yang kuat (beta = 0,207, P <0,001) atau representasi diri
online yang kuat (beta = 0.386, P <0,001) kurang pekat.
Kesimpulan: Ketika
layanan kesehatan yang dilakukan secara online, pasar akan lebih terkonsentrasi
(dikenal sebagai efek "Superstar"), menunjukkan efisiensi layanan
yang buruk bagi masyarakat secara keseluruhan. Untuk mengurangi konsentrasi
pasar, situs E-konsultasi harus menyediakan elemen desain penting seperti
penilaian dari dokter (umpan balik pengguna), artikel disumbang oleh dokter,
dan layanan konsultasi gratis (representasi online). Sebuah cara yang mungkin
dan penting untuk mengurangi konsentrasi pasar E-konsultasi adalah untuk penilaian
yang dilakukan oleh dokter.
Komentar
Posting Komentar